Makassar (21/5/2018) Gamasifm – Pertumbuhan ekonomi Sulsel pada triwulan 1 2018 menduduki peringkat ketiga tertinggi Nasional dengan pertumbuhan sebesar 7,41%. Hal ini mengemuka dalam paparan siaran pers yang dilaksanakan Bank Indonesia perwakilan Sulsel, senin (21/5) di Kantor BI Kpw Sulsel lantai 4.
Kepala BI KPw Sulsel, Bambang Kusmiarso mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuatkarena didukung oleh permintaan domestik. “Ini capaian tertinggi dalam lima tahun terakhir, yang didorong investasi non bangunan yang membaik untuk mendukung kebutuhan proses produksi yang meningkat,” jelas Bambang.
Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 16-17 mei 2018 memutuskan, untuk menaikkan BI 7-day reverse repo rate (sebelumnya dikenal BI Rate) sebesar 4,50%, suku bunga deposit facility menjadi 3,75%, dan suku bunga lending facility menjadi 5,25%, berlaku efektif sejak 18 mei 2018.
Bambang memperkirakan inflasi pada april 2018 tetap terkendali dalam kisaran sasaran, ditopang oleh koreksi harga pangan dan ekspekrasi yang terjaga.(*)