Ekonomi Sulsel Positif, BI Sarankan Sulsel Perbanyak Ekspor

RADIOGAMASI.COM, MAKASSAR – Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, menyarankan, agar pertumbuhan ekonomi Sulsel tetap positif dan tinggi, maka perlu mendorong ekspor, industri manufaktur, pariwisata, keuangan syariah dan kebijakan terintegrasi. Apalagi, potensi ekonomi Sulsel sangat baik, dengan pertumbuhan 7,2 persen di tahun 2018 lalu.

“Ekonomi Sulsel bisa ditingkatkan dengan mendorong industri manufaktur untuk hilirisasi, mendorong pariwisata, dan keuangan syariah serta kebijakan terintegrasi,” kata Perry, pada Dinner Talk Gubernur Bank Indonesia “Perekonomian Indonesia Prospek dan Arah Bauran Kebijakan” yang dirangkaikan dengan Pelantikan Pengurus Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (SEI) Cabang Makassar Periode 2019-2022 di Hotel Rinra Makassar, Kamis (31/1) malam.

Selain itu, posisi strategis Sulsel bisa menjadi hub ekonomi Kawasan Timur Indonesia, Jawa dengan bagian barat Indonesia, maupun dunia. Hub ini yang juga bisa dimanfaatkan baik, bagaimana mendorong banyak ekspor dan pariwisata.

“Caranya tentu saja perlu lebih banyak mendorong usaha manufacturing industri di daerah ini. Kemudian bisa memproses berbagai sumber daya alam dari timur untuk bisa diproses dan bisa diekspor,” ujarnya.

Sektor pariwisata juga besar. Dia mencontohkan, Sulsel dengan objek wisata Rammang-rammang memiliki potensi sangat bagus, maupun objek-objek lain. “Ini bisa mendorong ekonomi kerakyatan bisa lebih baik,” lanjutnya.

Secara umum dia menyampaikan, prospek ekonomi Indonesia dan Sulsel akan lebih baik dengan pertumbuhan ekonomi lebih tinggi dan stabilitas terjaga. Serta sinergi kebijakan akan antara pemerintah, BI, OJK dan dunia usaha juga semakin kuat di tahun 2019 ini.

Sementara itu, terkait saran BI agar Sulsel menjadi hub seperti Singapura menghubungkan berbagai daerah dengan infrastruktur yang memadai, Andi Sudirman Sulaiman menyebutkan Sulsel mengambil peran sebagai hub kawasan.

“Inshaallah kita bisa menjadi tujuan internasional, sistem kesehatan standar (internasional), kemudian pariwisata kita juga bagus,” ujarnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *