GAMASI.COM, MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof HM Nurdin Abdulah, menghadari Expo Literasi dan Inklusi, di Anjungan City Of Makassar, Sabtu, 26 Oktober 2019. Pada acara tersebut, Prof Nurdin menyerahkan berbagai penghargaan kepada kabupaten, kota, dan sejumlah tokoh.
Penyerahan penghargaan tersebut dikemas dalam agenda yang diadakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 6 Sulamapua, dan didukung oleh Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) dan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK). Rangkaian kegiatan digelar selama dua hari, dengan tema Bersama Kita Wujudkan Inklusi Keuangan.
“Mari kita bangun kolaborasi, kita tinggalkan ego sektoral, karena dengan kolaborasi, dengan kita bersinergi, semua menjadi mudah,” kata Prof Nurdin.
Gubernur mengajak bupati/wali kota, ataupun dunia usaha, apapun kebijakan atau keputusan yang diambil, sebaiknya melibatkan dunia kampus. Ia selalu menyampaikan, ada triple heliks, yakni kerjasama pemerintah, dunia usaha, dan dunia pendidikan.
“Saya sampaikan kepada teman-teman, para pimpinan daerah, jadikan kampus itu menjadi dapur kebijakan. Karena kampus itu pusat orang-orang yang terpelajar, cendekiawan, para ilmuwan, dan tentu tidak akan mungkin kita dibawa ke sebuah hal yang tidak baik,” terangnya.
Selain itu, kegiatan Expo ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan surat edaran Hari Indonesia Menabung (jatuh pada hari ini) oleh Gubernur Sulsel bersama Wali Kota dan Bupati se-Sulsel, dengan tagline one people, one account.
Selain Gubernur Sulsel, juga hadir Sekprov Sulsel Abdul Hayat Gani, Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb, Deputi Komisioner Bidang Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK RI Sarjito, Deputi Komisioner Bidang Pengawasan Perbankan OJK RI Slamet Edi Purnomo, serta Kepala OJK 6 Sulampua Zulmi, Anggota DPR RI, Akademisi, dan seluruh jajaran perbankan di Sulsel. (*)