Makassar (Gamasifm) – Trans Mall Studio (TSM) mengadakan acara Makassar Night Market atau festival pasar malam terbesar di Makassar. Hal tersebut dibenarkan General Manager, Imelda dalam pertemuannya dengan sejumlah media, selasa 17/10.
Imelda menjelaskan kegiatan yang merupakan rangkaian dari Hari jadi TSM yang ke-7 sekaligus memeriahkan Hut Sulsel ke 348, “kami melaksanakan selama sebulan penuh, dimulai pada 19 Oktober hingga 19 November 2017 sekaligus merupakan komitmen kami untuk mendukung program pariwisata kota Makassar dan provinsi sulsel dalam mengembangkan ekonomi kreatif.”
Sementara itu, Pr Manager TSM Noviar Mamala menyebutkan sekira 5000 ribu orang ditargetkan hadir di waktu weekend, “kami optimis bisa menyuguhkan persembahan berbeda untuk semua kalangan dengan tema TSM the 7 th happiness 7 years of Happiness,” tuturnya.
Makassar Night Market akan menjadi tempat bertemunya pelaku usaha dan ajang promosi bagi merek-merek dagang lokal sehingga pelaku usaha bisa mengembangkan bisnisnya lebih luas lagi. Sedikitnya sekitar 400 tenant food dan fashion yang akan ikut serta dalam meramaikan Makassar Night Market ini.
Pasar malam yang untuk pertama kalinya dilaksanakan di Mall level menengah keatas juga akan menampilkan festival dangdut. Festival dangdut yang pesertanya tidak dipungut biaya tersebut juga bekerjasama dengan Radio Gamasi selaku media partner. Bukan cuma itu, berbagai aktivitas lainnya akan dihadirkan yaitu penampilan sejumlah band indie dalam makassar unjuk gigi, taman bermain anak, mini sirkus theme park, K-pop dance competition dan pesta komunitas.
Mr. Green Production selaku EO yang dilibatkan dalam event ini nampak mulai menyiapkan segala kebutuhan event di parkir utara Trans Studio Mall. Rosmini hamid atau yang akrab disapa mimi, Direktur EO tersebut mengajak semua masyarakat datang di pasar malam yang menyajikan aneka kebutuhan, “Disini kami sebut one stop shopping, semua ada, mulai dari pakaian, kuliner juga akan dihibur oleh Band ternama di Indonesia yakni Armada, Netral. Juga ada fourtwenty, burgerkill, the paps, jeruji dan band indi local makassar suhu beku, kapal udara, front xx-side the hotdogs, the game over, galarasta, black elvis, front to fight, accidental killing, minor bebas, firstmoon, hitam pekat, dan loe joe.” (*)
