Makassar (7/2/2018) Gamasifm – Bank Indonesia Kantor perwakilan Sulsel menggelar siaran pers di kantor BI Sulsel lantai 4, terkait kebijakan-kebijakan dan perkembangan ekonomi, khususnya di Sulsel. Kegiatan ini merupakan kegiatan bulanan, yang merupakan hasil keputusan rapat dewan Gubernul BI.
Kepala grup Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulsel, Amanlison Sembiring menjelaskan, dari hasil rapat dewan Gubernur BI pada 17-18 Januari 201i memutuskan untuk mempertahankan BI 7-day Reverse Repo Rate tetap sebesar 4,25 %.
Menurut Amanlison, Bank Indonesia meyakini bahwa resiliensi perekonomian Indonesia kian membaik. “Membaiknya ekonomi kita ditandai dengan pencapaian inflasi yang rendah sesuai tarhet dalam 3 tahun terakhir.”
Pertumbuhan ekonomi Sulsel triwulan IV meningkat, yakni 7,23%. Terutama didorong oleh konsumsi Rumah Tangga yang tumbuh kuat. Dari sisi Lapangan Usaha, Amanlison menjelaskan, hal tersebut tumbuh meningkat, terutama terlihat dari produksi nikel, tepung terigu, pertanian dan konstruksi.
Sementara itu, perkembangan inflasi di Sulsel pada januari 2018 menurun dibanding bulan sebelumnya. Inflasi Sulsel pada bulan januari 2018 berada di angka 0,81%. Sedangkan posisi inflasi Sulsel Desember 2017 berada di angka 1,04 %. (*)
