Makassar (Gamasifm) -Penayangan perdana Film Romantic Comedy berjudul “Molulo: Jodoh Tak Bisa Dipaksa” yang merupakan film yang diinspirasi dari sebuah kisah nyata yang pernah terjadi pada tahun 1972 bercerita tentang sebuah Romantika diantara dua pasangan yang berlainan budaya, yaitu Makassar (Sulsel) dan Kendari (Sultra). Yang diputar kemarin di Studio XXI Mall Panakkukang, dalam rangka meet and greet serta Nonton bareng bersama pemerannya. Diserbu oleh penggemarnya. Yang mulai antri menunggu nonton bareng tersebut.
Dari dua layar yang disiapkan pihak XXI semuanya full. Bahkan beberapa warga tidak lagi memperoleh tiket karena kehabisan.
Andi Arsyil Rahman selaku pemeran utama selaku tokoh Tiar dalam film ini, merasa sangat terkejut dengan antusias warga.
“Luar biasa nggak nyangka. Makassar bisa tonji. Saya sangat senang bisa menjadi bagian dari film ini…. Sekali lagi hanya satu kata: luar biasa.” Katanya saat jumpa fans.
Sementara Ria Luthfi pemeran ibu musdalifa juga mengaku suka dengan akting Andi Arsyil Rahman sebagai pemeran Tiar dalam film molulo ini.
Menurutnya Arsyil bermain sangat total. Ia pun salut atas kerja sang sutradara yang mampu mengemas film ini dengan apik.
“Ada kepuasan tersendiri setelah menonton film ini. Para pencinta film tanah air, belum sah rasanya kalau belum menonton film ini.” Pungkasnya.
Dari pemutaran perdana boleh dikata hampir semua pemain merasa puas dengan apa yg telah disajikan dalam film ini secara utuh dan menyeluruh. Terlebih melihat respon para penonton yang tidak hentinya ngakak menyaksikan kekonyolan para pemain. Apalagi saat menyaksikan akting H. Matto saat memarahi H. Sise yang begitu memukau, keren so mantap banget.
Meski demikian film ini tetap mengedepankan nilai edukasinya dengan menanpilkan panorama alam tiga kota yakni Makassar, Palu dan Kendari. Serta kearifan lokal masyarakat Kendari yang disebut Malolu. (*)
Rilis